Pertumbuhan ekonomi bukan indikator kemakmuran karena yang dikatakan
makmur bukan kemakmuran perorangan akan tetapi kemakmuran masyarakat pada umumnya. Apalah artinya pertumbuhan ekonomi tinggi kalau distribusi pendapatan ternyata rendah. Bila seperti itu yang terjadi maka sama artinya kekayaan itu hanya
mengalir pada segelintir orang saja, bahkan mengalir ke luar negeri. Salah satu yang menghambat pemerataan ekonomi adalah riba. Hampir semua perusahan mempunyai
hutang yang tentu saja tidak diberikan secara cuma-cuma tetapi ada bunga. Padahal harga barang dan jasa bisa lebih murah manakala tidak ada riba
yang dihitung sebagai biaya produksi atau operasional perusahaan. Sistem riba memungkinkan rentenir mendapat penghasilan
yang besar tanpa harus bekerja dan menanggung resiko kerugian. Riba juga menyebabkan ketimpangan ekonomi antara sektor produksi dan sektor keuangan yang memicu terjadinya krisis ekonomi. Krisis ekonomi bisa terjadi karena laju pertumbuhan uang lebih tinggi daripada laju pertumbuhan barang dan jasa.
Kamis, 06 Agustus 2015
Selasa, 04 Agustus 2015
Fakta-Fakta Tentang Eropa
Beberapa fakta tentang Eropa:
- Gerakan emansipasi perempuan muncul di Eropa karena perempuan Eropa mengalami penindasan dan opresi di Eropa
- Komunisme juga muncul di Eropa karena kelas pekerja dieksploitasi habis-habisan di Eropa
- Legalisasi pernikahan sejenis muncul juga di Eropa sebagai pertanda robohnya lembaga pernikahan dan kemunduran moral
- Eropa menjadi sok demokratis setelah gagal menguasai dunia akibat peperangan diantara mereka sendiri
- Perang dunia pertama dan kedua juga muncul dari Eropa yang sok sekuleris, pluralis, dan liberalis. Ketika agama kehilangan pengaruhnya. Perang dunia pertama minimalnya ada 40 juta orang tewas. Sedangkan perang dunia kedua telah memakan korban 70 juta orang tewas
Bonus Demografi
Hakikat integrasi pada sistem sosial-ekonomi ialah kompetisi dalam mengambil peran yang jumlahnya terbatas dan langka. Seperti banyak orang menginginkan menjadi dokter, padahal posisi dokter jumlahnya terbatas. Kalau semua orang menjadi dokter lalu siapa yang akan menjadi pasiennya? Demikian juga posisi pembuat kebijakan jumlahnya terbatas, kalau semua orang menjadi
pembuat kebijakan lalu siapa yang akan melaksanakan kebijakan? Gejala bonus demografi tampak pada semakin banyaknya partisipasi orang pada perguruan tinggi. Hal inilah yang berimbas pada jumlah pencari kerja yang melebihi lowongan kerja yang tersedia.
Tanpa kita ambil bagian pada sistem dunia yang umum itu, sistem tersebut akan tetap berjalan kok. Kita hanyalah sekrup kecil dari keseluruhan mesin sistem dunia. Yang terpenting selamatkan diri sendiri dulu. Toh dokter jumlahnya sudah banyak demikian juga insinyur sudah terlalu banyak. Apalagi kalau sistem pendidikan yang ada meminta peserta didik untuk
tunduk pada sistem yang dibuat oleh orang lain, apalah artinya itu. Jika begitu keadaanya, partisipasi orang dalam sistem pendidikan umum
hanya akan mematikan kreativitas dan tidak menjadi diri sendiri.
Senin, 03 Agustus 2015
Work For Life
Pekerja terbagi menjadi dua yaitu white collar worker dan blue collar worker. White collar worker terbagi ke dalam pekerjaan manajerial, profesional, dan administratif. Intinya kalau white collar worker bekerja menggunakan pikiran
intelektual sedangkan blue collar worker bekerja menggunakan tenaga
fisik. Ujung-ujungnya sih kesimpulannya sederhana yakni kebebasan sejati hanya dimiliki oleh pengusaha. Pengusaha memiliki alat produksi dan mempunyai wewenang dalam proses pengambilan keputusan dalam perusahaan. Kalau masih di bawah perintah atau terikat oleh aturan-aturan yang
dibuat oleh orang lain maka itu kelas pekerja dan bukan kebebasan
sejati.
Work for life atau life for work? Kalau semua waktu dihabiskan untuk bekerja bagaimana manusia bisa menikmati kehidupannya? Perlu adanya gerakan yang bersifat nasional atau internasional untuk mengurangi jam kerja yang berlebihan. Ukuran jam kerja yang standar adalah 40 jam per minggu atau 8 jam per hari. Bahkan perlu adanya pengurangan jam kerja dari 8 jam per hari atau 40 jam per minggu menjadi 7 jam per hari atau 35 jam per minggu. Kalau hampir semua waktu digunakan untuk bekerja ini adalah sesuatu yang
tidak masuk akal karena tentu harus ada waktu buat yang lain. Manusia
perlu mengembangkan dirinya, berolahraga, berekreasi, berbelanja,
menyiapkan berbagai keperluan, waktu buat keluarga, dan sebagainya.
Manusia bukanlah robot.
10 Fakta Tentang Agama Islam
Percuma para anti Islam menyerang ajaran Islam toh mereka mana mungkin
bisa mempengaruhi 1.6 miliar Muslim yang jumlahnya semakin meningkat.
- Pertama, tidak ada paksaan masuk Islam karena telah jelas antara jalan yang terang dan jalan yang gelap
- Kedua, perang dalam Islam bertujuan untuk menciptakan damai yaitu membela agama, bukan karena harta. Perang suci bukan untuk memaksa orang masuk Islam, akan tetapi agar manusia terdorong masuk Islam dengan sukarela dan merdeka
- Ketiga, perang adalah solusi terakhir setelah seruan untuk masuk Islam dan atau membayar pajak
- Keempat, harta rampasan perang adalah halal bagi umat nabi Muhammad. Harta rampasan perang adalah konsekuensi dari kekalahan memerangi umat Muslim, bukan perampokan. Perbudakan kalau sesuai aturan Islam maka itu baik dan benar karena sesuai dengan nilai-nilai keadilan
- Kelima, salah satu hikmat perang suci yaitu menciptakan damai yakni menghentikan peperangan di bawah negara Islam
- Keenam, masa depan Eropa akan sama dengan Turki yakni akan dibebaskan dengan pedang
- Ketujuh, Islam memuliakan perempuan. Perempuan Muslim menerima Islam dengan tulus dan sukarela serta tidak keberatan dengan ajaran Islam
- Kedelapan, Islam kini menguasai 20 - 25 persen wilayah dunia yang sebagian besar disebarkan melalui perang suci
- Kesembilan, meski disebarkan melalui perang suci akan tetapi Muslim menerima ajaran Islam dengan tulus dan sukarela
- Kesepuluh, agama Islam telah sempurna relevan di semua dimensi waktu dan tempat sehingga tidak perlu lagi nilai-nilai lain di luar Islam
Minggu, 02 Agustus 2015
Permisalan Dokter
Cobalah mengingat-ingat kembali pada
saat kita sakit, kita meminum obat yang diberikan dokter kepada kita.
Meskipun obatnya terasa pahit, kita tetap meminumnya karena dibalik rasa
pahitnya kita mengharapkan kesembuhan dari Allah. Kita pun meminum obat
itu karena kita percaya kepada dokter. Kenapa kita tidak menanyakan
apakah itu obat atau racun? Karena kita percaya pada dokter bahwa itu adalah obat,
bukan racun. Kita berobat kepada dokter lalu menerima resep yang diberikan
dokter, dasarnya adalah kepercayaan terhadap keahlian dan reputasi dari
dokter. Meski demikian, dokter mungkin juga terjadi kesalahan dalam
mendiagnosis pasien atau dalam menjalankan prosedur. Hal
ini bisa disebabkan oleh kesalahan teknis maupun kesalahan moral. Karenanya perlu merujuk pada dokter-dokter lain untuk mengetahui
kemungkinan terjadinya kesalahan karena yang mengerti permasalahan itu
hanyalah dokter yang sebanding keilmuan dan pengalamannya.
Feminisme Liberal Digugat
Feminisme liberal bertanggung jawab terhadap meningkatnya angka perceraian, single parents, broken home, family disruptions, dan juvenile delinquency. Selain itu juga mengambil perempuan dari rumahnya untuk diberdayakan dan dieksploitasi di pabrik, kantor, toko, pasar, bahkan jalanan. Perempuan karir memperoleh beban ganda karena pekerjaan dan rumah tangga. Sosialisasi anak juga menjadi terhambat karena diambil alih oleh perempuan lain seperti pengasuh anak.
Mengenai pernikahan dini maka perlu diketahui bahwa pernikahan dini terjadi melalui persetujuan dari wali atau orang tuanya. Mereka yang melakukan pernikahan itu keadaannya baik-baik saja, tidak ada penyesalan baik dari pelakunya maupun dari wali atau orang tuanya. Lalu bagaimana ketika mereka baik-baik saja kemudian dikriminalisasi oleh sekelompok orang? Kalau ditemui ada pernikahan dini yang bermasalah, maka pada pernikahan biasa juga ada sehingga tentu tidak bisa digeneralisasi sebagaimana pada pernikahan biasa juga tidak bisa digeneralisasi.
Sebagian orang yang menamakan dirinya sebagai haluan feminis menolak poligami dengan alasan data statistik bahwa laki-laki lebih banyak daripada perempuan. Untuk membantahnya adalah sebagai berikut. Data statistik hanya memaparkan jumlah penduduk pada waktu tertentu, bisa berubah-ubah sesuai dengan berjalannya waktu. Memang data statistik ada yang menunjukan jumlah laki-laki lebih banyak dibandingkan perempuan. Akan tetapi perlu juga ditelusuri mengenai data kesiapan laki-laki dan perempuan dalam pernikahan, bukan semata-mata jumlah laki-laki dan perempuan. Bisa jadi dlihat dari jumlah keseluruhan, perempuan lebih sedikit daripada laki-laki. Akan tetapi dilihat dari kesiapan dalam pernikahan, jumlah perempuan lebih banyak daripada laki-laki sehingga solusinya adalah poligami. Data statistik itu bisa berubah-ubah dan berbeda-beda antara negara yang satu dengan negara yang lain. Karena itu, yang menjadi acuan adalah data kesiapan laki-laki dan perempuan untuk menikah, bukan hanya data jumlah laki-laki dan perempuan.
Langganan:
Postingan (Atom)